Di Langkat, Satu Mayat di Sumur, Satu Lagi Tergantung

343
ilustrasi-gantung-diri

LANGKAT, BATAK.co – Penemuan mayat perempuan dan laki-laki di Kecamatan Hinai, Langkat, Sumatera Utara (Sumut), mendadak bikin geger warga setempat, Rabu (12/6) lalu.

Keduanya ditemukan di lokasi berbeda namun berdekatan. Korban perempuan Risnawati, 54, ditemukan di dalam sumur. Sedangkan korban pria Royanto, 30, ditemukan tergantung di kebun sawit.

Informasi dihimpun, perempuan yang tewas di sumur adalah warga Dusun 1 Desa Baru Pasar VIII, Kecamatan Hinai. Dia ditemukan pada Rabu (12/6/2019) sekira pukul 19.30 WIB.

Korban pertama kali ditemukan anaknya Titin, 33. Titin menjelaskan sebelum ibunya meninggal, korban sempat pamitan mau undangan dan menyuruh dirinya untuk mengunci pintu rumah.

Saat itu, Titin tak mengantar ibunya ke pintu karena posisinya Titin sedang menyusui bayinya. “Saat ibu saya pergi itu, saya lagi menyusui anak di kamar,” ujarnya.

Begitu selesai, Titin kemudian keluar kamar hendak mengunci pintu seperti instruksi ibunya, mendadak dia diadang dan dicekik oleh seorang pria. Pria tersebut mengatakan jangan teriak.

Titin berhasil melawan, dan teriak meminta tolong. Warga yang mendengar langsung mendatangi rumahnya.

Titin yang panik langsung bercerita soal sosok pria yang masuk rumahnya. Warga langsung memeriksa rumah namun tak menemukan siapapun.

Sekejab kemudian, Titin langsung teringat ibunya. Dan, jantungnya berdegup kencang karena melihat sepeda motor yang biasa dibawa ibunya masih berada di dalam rumah, padahal ibunya pamitan mau undangan.

Bersama warga Titin mencari ibunya dan alangkah syoknya mereka melihat jasad korban di dalam sumur. Kemudian mereka menghubungi kepolisian.

Belum hilang keterkejutan soal Risnawati, warga dikagetkan dengan penemuan jasad lain pada Kamis (13/6/2019) pukul 06.00 WIB.

Kali ini, seorang pria ditemukan tak bernyawa dengan posisi tergantung di bawah pohon sawit dengan seutas tali yang terikat di lehernya.

Korban diketahui bernama Royanto warga jalan Sekata Lingk IV, Kelurahan Kebun Lada, Kecamatan Hinai, Langkat. Royanto ditemukan tak jauh dari rumah Risnawati.

Kapolsek Hinai AKP Hendrik Yanto membenarkan adanya penemuan dua mayat korban. “Hasil olah di TKP simpul tali jerat adalah simpul hidup dalam bentuk tali laso, posisi korban dalam keadaan tergantung rendah di pelepah sawit dengan keadaan lutut tertekuk. Posisi tubuh korban rendah dari tanah,” jelasnya.

“Saat ini kedua jasad tersebut sudah dibawa ke RSU Tanjung Pura Kabupaten Langkat,” tambahnya.

Dia mengatakan pihaknya masih melakukan penyelidikan guna mengetahui penyebab kematian dua korban tersebut. (nin/pj)

Komen Facebook